Cuaca Panas dan Ramainya Antrian Jadi Berkah Pedagan Asongan

KM. Serambi_Brangrea – Dulunya kita sering mendengar candaan yang mengatakan bahwa di Pulau Sumbawa mataharinya ada tiga, itu menggambarkan kondisi udara dan cuaca yang cukup panas di bandingkan pulau sebelahnya yaitu Pulau Lombok. Namun sekarang ini matahari ada tiga juga sepertinya dialami di Pulau Lombok, hal ini seiring dengan kondisi cuaca panas yang cukup ekstrim terjadi secara merata di seluruh wilayah Nusa Tenggara Barat bahkan di seluruh Indonesia. Selain itu kita juga sering mendengar keluhan akibat panas ini dimana-mana, akan tetapi hal ini justru menjadi berkah bagi pedagang asongan khususnya yang menjual minuman dingin.

Memang jika cuaca panas setiap orang pasti akan menginginkan sesuatu yang sejuk dan dingin dan salah satunya adalah minuman-minuman dingin. Minuman ringan atau softdrink memang paling nikmat bila disajikan dalam bentuk dingin karena cepat mengilangkan dahaga. Namun sekarang bagaimana jika saat siang bolong kita berada di tepi pantai yang beraspal mengantri untuk bisa naik kapal laut disertai antrian yang sangat panjang maka sungguh terlalu panas akan kita rasakan. Akan tetapi ada sisi lain yang cukup unik untuk kita lihat yaitu betapa lebarnya senyum yang teruntai di bibir pedagang asongan yang menjajakan minuman dingin kepada para pengendara motor atau mobil. Pengendara yang sangat kehausan tersebut tanpa berfikir panjang pasti akan langsung membeli minuman yang dijajakan tersebut.

Arif salah seorang pedagang asongan di dermaga kayangan menuturkan bahwa musim-musim sekarang ini dengan cuaca yang cukup panas membuat barang dagangannya khususnya minuman laris manis. Dalam sehari ia bisa menjual sampai tiga atau empat kali lipat dari jumlah hari-hari biasanya. Saya sangat bersyukur bahwa cuaca yang cukup panas ditambah lagi antrian pengendara yang ramai menambah pendapatan saya.  Ia berharap kondisi ini bisa terus bertahan agar bisa menambah pendapatan kami untuk memenuhi kebutuhan keluarga kami sehari-hari.

Selanjutnya Ani warga Brang Rea Sumbawa Barat yang kebetulan berada dalam antrian kendaraan menuju dermaga Poto Tano mengatakan bahwa cuaca yang cukup panas membuat kita menjadi sangat haus. Karena sangat haus kita maunya minum terus, bahkan dalam satu jam dalam antrian kita bisa menghabiskan sampai dua botol softdrink atau air mineral yang pastinya kita akan membeli pada pedangan asongan yang keliling di dermaga tersebut.

Tuhan Yang Maha Kuasa menciptakan segala kondisi dengan maksud dan tujuan tertentu selain itu pasti ada hikmah dibaliknya. Cuaca panas yang menjadi keluhan dan dianggap menjadi kepayahan bagi sebagian orang ternyata bisa menjadi berkah bagi sebagian orang lainnya. C_benk Vh