Internet Sehat Remaja Desaberu Brang Rea

KM. Serambi_Brangrea – Perkembangan teknologi masa kini membawa perubahan dan dampak besar pada pola atau bentuk kegiatan masyarakat khususnya dikalangan remaja. Salah satu bentuk teknologi yang sangat digandrungi oleh masyarakat kita adalah internet. Akan tetapi orang awam biasanya akan lebih dominan menilai internet ini hanya fasilitas untuk melakukan kegiatan negative saja padahal disisi lain berinternet merupakan wahana yang paling baik untuk melihat dunia. Seperti yang dilakukan oleh kalangan remaja di Desaberu Kecamatan Brangrea yang notabene berstatus sebagai siswa SMAN 1 Brangrea atau dikenal dengan SMAN Barema (Brangrea Maju) memanfaatkan media internet untuk menambah wawasan serta mendapat referensi materi pelajaran di sekolah.

Nadin, Echa, Civit, Efi, dan Emi adalah kelompok belajar dari SMAN Barema yang tidak pernah lepas dari media internet ketika mengerjakan setiap tugas sekolah. Selain memanfaatkan rumah salah satu diantara mereka, terkadang mereka juga berkumpul di Toko Genta Cell Desaberu yang kebetulan menyediakan fasilitas internet dan print ala kadarnya. Seperti dikatakan Nadin bahwa kita di KSB khususnya di Desaberu sangat  kekurangan akan buku-buku literature apalagi tugas sekolah yang diberikan oleh Guru kami sangat rumit dan butuh banyak refensi sehingga salah satu sumber yang bisa kami gunakan adalah media internet ini. Selain itu kami juga terkadang memanfaatkan internet untuk berhubungan dan bertukar informasi dengan teman-teman lewat jejaring social seperti facebook ataupun twitter tambahnya.

Untuk fasilitas internet sendiri di Kecamatan Brangrea masih jauh dari cukup, adanya PLIK (Pusat Layanan Internet Kecamatan) belum mampu memenuhi animo masyarakat khsusunya kalangan pelajar dan mahasiswa. Apalagi sekarang ini anak-anak tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama pun terkadang membutuhkan internet untuk menyelesaikan tugas sekolahnya. Jadi selama ini untuk memenuhi kebutuhan internet tersebut selain menggunakan modem kita harus menempuh jarak 8 km untuk sampai ke Warung Internet alias warnet di Taliwang.

Selanjutnya jika selama ini internet banyak disalah gunakan, itu karena kurang fahamnya si pengguna akan media ini. Hal ini justru akan menjerumuskan ia kedalam hal-hal yang tidak baik. Akan tetapi jika media internet bisa digunakan secara sehat sesuai dengan apa yang kita butuhkan bukan pada apa yang kita inginkan maka bisa dipastikan kita akan mendapat banyak kemudahan dan wawasan yang positif. (c_benk VH)