KM All In One

KM Serambi Brang rea melayani aneka Jasa seperti Instal Ulang Leptop, Print, Internet, Pulsa, Cetak Foto, Cetak Undangan, Laundry, Menjual/Menerima Pesanan Aneka Kue. Sekretariat : Jl. Baso Busing Desaberu Dsn Dangar Permai Hp: 081915984745/085338575577

Rabu, 05 November 2014

Menggantungkan Hidup Pada Keberadaan PDAM


KM. Serambi_Brangrea; Ayam mati di lumbung padi adalah kondisi yang terjadi Kecamatan Brang rea yang menggambarkan dampak kemarau panjang  saat ini. Brang Rea yang selama ini bernotabene sebagai wilayah pemasok air atau boleh dikatakan melimpah dengan air dikarenakan wilayahnya didominasi oleh pegunungan yang rimbun akan pepohonan saat ini mengalami krisis air.
Selain cuaca terik menyengat dan rasa gerah yang menyelimuti kemarau panjang mengakibatkan hampir seluruh sumur warga mengalami kekeringan. Maman (31th) salah seorang warga Desaberu mengungkapkan bahwa baru kemarau kali ini terasa begitu panjang sampai-sampai sumur galian yang menjadi pemasok kebutuhan air kami mengalami kekeringan. Hal senada juga diutarakan Syarif (34th) warga Desa Mongal bahwa selama bertahun-tahun baru kali ini sumur yang ia miliki yang selama ini airnya melimpah  mengalami kekeringan.

Oleh karena itu tidak dapat dipungkiri bahwa keberadaan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) menjadi harapan terakhir warga untuk mendapat pasokan air bersih. PDAM Kecamatan Brang rea yang memasok air dari pegunungan bangkat monteh sampai saat ini masih mampu memenuhi kebutuhan air bersih warga di Kecamatan Brang Rea mulai dari Desa Bangkat monteh, Sepakat, Tepas, Desaberu, Seminar Salit, Sapugara, dan Bree.
Kendati pasokan yang diberikan tidak maksimal seperti sebelumnya namun masyarakat sangat bersyukur masih bisa mendapat suplay air bersih. Ani (30th) ibu rumah tangga mengungkapkan bahwa untuk kebutuhan memasak dan MCK Alhamdulillah masih bisa terpenuhi kendati kita harus menampung air pada malam harinya karena pada siang hari air tidak terlalu deras dikarenakan banyaknya warga yang menggunakan air secara bersamaan.
Selanjutnya warga sangat menaruh harapan agar kondisi ini bisa dipertahankan oleh PDAM Kecamatan Brang rea hingga musim kemarau berlalu. Jika tidak maka warga terpaksa harus memanfaatkan air sungai yang tidak layak untuk digunakan. (c_benk VH)

1 komentar:

  1. umh, memang sudah aktif seratus persen PDAM di brang rea. sebab di wilayah Kec. seteluk saya rasa msih belum ada kabar sama sekali.

    BalasHapus