KM All In One

KM Serambi Brang rea melayani aneka Jasa seperti Instal Ulang Leptop, Print, Internet, Pulsa, Cetak Foto, Cetak Undangan, Laundry, Menjual/Menerima Pesanan Aneka Kue. Sekretariat : Jl. Baso Busing Desaberu Dsn Dangar Permai Hp: 081915984745/085338575577

Kamis, 15 Agustus 2013

Makan Bersama Dihari Lebaran Topat

KM. Serambi_Brangrea – Orang mengatakan lebaran topat hanyalah tradisi dan bukanlah Syariat, memang betul apa yang dikatakan tersebut. Akan tetapi ada sisi positif yang dapat dijadikan sebagai pelajaran dari perayaan tersebut yaitu silaturrahmi antar sesama serta sebagai bentuk apresiasi terhadap kaum muslimin yang melaksanakan puasa enam hari pertama di bulan syawal. Bentuk silaturrahmi ini terlihat dari kegiatan perayaan lebaran topat di Masjid Qubatul Islam Seganteng Karang Monjok-Karang Bangket.
Perayaan lebaran topat hanya dijumpai di Lombok Barat, Kota Mataram, dan sebagian wilayah Lombok Tengah. Secara khusus perayaan ini dijumpai di Masjid Qubbatul Islam Seganteng Cakranegara pagi tadi Kamis (15/8) tepatnya satu pekan setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri. Acara yang dihadiri oleh warga seganteng ini semakin disemarakkan oleh kehadiran anak-anak yang sudah menjadikan tradisi lebaran topat untuk berkumpul dan makan topat bersama. Sebelum kegiatan makan topat bersama terlebih dahulu tokoh agama memimpin zikir dan doa memohon segala kebaikan serta dipertemukan kembali dengan Ramadhan ditahun mendatang.

Setelah acara ini barulah warga masyarakat yang telah membawa sajian menggunakan nampan alias dulang alias nare yang berisi ketupat, gula lemak, poteng dan jaja tuja ini menyantap secara bersama-sama semua sajian yang mereka bawa. Saat itulah rasa kebersamaan dan silaturrahmi semakin dipererat, tidak jarang antar warga saling bertukar menu atau lauk yang mereka bawa dan tidak sedikit pula warga yang tidak membawa sajian bisa ikut bergabung dengan warga lain yang membawa sajian untuk menikmati topat colet gula lemak.
Memang tidak diharuskan kepada setiap warga untuk merayakan lebaran topat, akan tetapi maksud untuk memohon kepada Allah SWT akan semua kebaikan serta kesempatan dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan di tahun mendatang adalah yang utama. Oleh karenanya lebaran topat tidak hanya diisi dengan acara pelesir atau rekreasi semata akan tetapi nilai positif yang bisa diambil dari perayaan tersebut itulah yang utama. (c_benk VH)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar