KM. Serambi_Brangrea – Moment yang cukup mendebarkan bagi
tenaga pendidik beberapa waktu terakhir ini adalah pelaksanaan Uji Kompetensi
Guru (UKG) yang dilaksanakan secara online.
Pada tahun 2012 lalu pelaksanaan UKG online
telah dilaksanakan khusus bagi tenaga pendidik atau guru yang telah
bersertifikasi. Sedangkan pada tahun 2013 ini pelaksanaan UKG diperuntukkan
bagi seluruh tenaga pendidik yang belum bersertifikasi tanpa kecuali dengan
ketentuan telah memiliki NUPTK. Di Kabupaten Sumbawa Barat Sendiri UKG telah
terlaksana sejak senin (3/6) lalu dengan lancar.
Mendengar kata online
beberapa guru sudah merasa psimis untuk bisa mengikuti dengan baik. Hal ini
dikarenakan tidak sedikit guru yang masih mengidap TBC alias Tidak Bisa Computer,
apalagi guru yang berusia tua dan kebanyakan mengajar pada tingkat sekolah
dasar. Seperti diungkapkan Ibu Tifa seorang guru salah satu Sekolah Dasar di Kecamatan
Brang rea beberapa waktu lalu bahwa ia merasa psimis sekali untuk bisa
mengikuti UKG dengan maksimal. Belum lagi memikirkan soal yang akan diujikan
sedangkan mengoperasikan computer saja saya masih sangat kesulitan. Namun
demikian saya tetap akan berusaha semampu saya tambahnya.
UKG tahap II tahun 2013 ini dijadwalkan dari tanggal 3
sampai dengan 13 Juni 2013 bertempat di SMAN 1 Taliwang dan SMPN 1 Taliwang
dengan jumlah peserta 623 orang ucap salah seorang panitia ruangan di SMAN 1
Taliwang kemarin. Dalam satu hari dilaksanakan UKG dalam tiga gelombang yaitu
pukul 07.00 s/d 10.30, gelombang kedua pukul 10.30 s/d 13.00 dan gelombang
ketiga pukul 14.00 s/d 16.30. Setiap gelombangnya diikuti oleh 20 orang
peserta, akan tetapi pada pelaksanaan UKG di SMAN 1 Taliwang kemarin selasa
(4/6) dua orang peserta tidak mengikuti dengan alasan mata pelajaran yang
diujikan tidak sesuai dengan disiplin ilmu yang diajarkan di sekolah.
Namun sejauh ini pelaksanaan UKG masih terbilang lancar dan aman. Sebelum ujian dimulai peserta diberikan pengarahan tentang tatacara pelaksanaan disertai dengan simulasi pengerjaan soal. Para peserta dijelaskan sedetail mungkin tentang semua tombol navigasi yang digunakan ketika menjawab, hal ini dimaksudkan agar ketika ujian belangsung tidak lagi ada peserta yang bermasalah dengan penggunaan computer ini. Sri Handayani salah seorang peserta dari SMPN 1 Brang rea mengatakan bahwa ia sangat terbantu dengan apa yang dijelaskan oleh panitia ditambah lagi saya sudah tidak asing dengan fitur yang ada di computer. Namun yang menjadi masalah terbesar bagi saya adalah soal yang diujikan tersebut, materi soal yang terdiri atas kemampuan pedagogi dan professional membuat saya harus berfikir keras untuk bisa menjawab dengan benar. Soal untuk menguji kemampuan professional masih bisa saya jawab dengan baik akan tetapi soal yang menyangkut pedagogi cukup menyulitkan karena alternative pilihan jawaban yang diberikan hampir mirip dan sangat mengecoh. Mudah-mudahan saja hasil saya tidak mengecewakan tambahnya. (c_benk VH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar