KM. Serambi_Brangrea – Panen padi tidak maksimal memberikan
dampak terhadap peternak itik. Benarkah demikian??apakah ada korelasi antara
panen padi dengan peternak?nampak sekilas memang tidak ada korelasi secara langsung
akan tetapi jika dilihat lebih jauh ternyata peternak itik juga sangat
tergantung dengan hasil pertanian. Hal ini terlihat dari kondisi yang sedang
terjadi di Kecamatan Brang Rea. Hasil pertanian yang tidak maksimal membuat
peternak itik harus memutar otak untuk mencari solusi pemenuhan pakan dan
diantaranya adalah dengan memanfaatkan tanaman eceng gondok.
Dengan berkurangnya hasil pertanian kali ini berdampak pada
jumlah gilingan padi, secara otomatis akan mengurangi dedak hasil gilingan.
Dengan berkurangnya dedak ini kemudian disertai dengan permintaan yang cukup
besar akan mengakibatkan harga akan melonjak naik. Inilah dampak yang dialami
oleh peternak itik di Brang Rea khususnya di Desaberu. “Sudah jarang harganya
naik pula!” inilah yang dikeluhkan oleh indra salah seorang peternak itik. Oleh
karena itu ia harus berfikir keras untuk bisa mengatasi permasalahan pakan
ternak itiknya. Dengan menggali berbagai informasi dari “Mbah Google” ia mendapatkan referensi berbagai macam tanaman yang
bisa dijadikan pakan alternative. Lumayan lah bisa sedikit meringankan beban
usaha tambahnya.
Berbagai macam tanaman disekitar yang bisa dimanfaatkan
sebagai pakan alternative diantaranya eceng gondok, tanaman rhizola, Lumbricus
Rubellus, Megascolecidae, Acanthrodrilidae,
Octochaetidae, kerang, ataupun tepung
ikan. Akan tetapi belum maksimalnya
pengetahuan tentang ciri-ciri yang ditampilkan oleh Mbah Google menyebabkan tidak semua dari tanaman tersebut bisa
dimanfaatkan. Sebaliknya jenis yang digambarkan secara jelas dan mudah dijumpai
dalam jumlah banyaklah yang dimanfaatkan secara maksimal seperti tanaman eceng
gondok.
Jika selama ini pemberian pakan hanya mengandalkan
campuran bahan konsentrat, dedak, kangkung ataupun siput maka kali ini dengan
adanya informasi tentang eceng gondok bisa mengurangi penggunaan dedak ataupun
konsentrat. Jika sebelumnya Pak Indra hanya menggunakan campuran bahan pakan
diatas maka dengan tambahan eceng gondok dengan perbandingan 4 : 2 : 7 : 2
masing-masing untuk eceng gondok, kangkung, dedak, dan konsentrat bisa
mengurangi beban pengeluaran untuk pakan. (c_benk VH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar