 |
| Syamsul Aematis Zarnuji, S.Pd |
KM. Serambi brangRea - Beberapa tahun
keberadaan kampung dikancah media elektronik ternyata telah menyedot perhatian
yang cukup kuat masyarakat di luar provinsi Nusa tenggara Barat. Bukan hanya
sekedar media transfer informasi kampung media juga menjadi sarana komunikasi
masyarakat NTB dengan masyarakat di luar NTB. Hal ini terbukti dengan kesan dan apresiasi yang disampaikan
oleh Syamsul Aematis Zarnuji, S.Pd atas keberadaan kampung media ini.
Syamsul nama sapaan akrabnya adalah salah seorang putra
kabupaten Sumbawa Barat yang sudah bertahun-tahun tinggal di Kalimantan timur
tepatnya di Kota Balikpapan. Pak Syamsul yang kebetulan berdinas di Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga Pemerintah daerah Kota Balikpapan ini memang
memiliki hoby dalam bidang IT sehingga kebiasaannya menggunakan IT yang
mempetemukan ia dengan komunitas kampung media. Syamsul mengatakan bahwa saya
sangat terbantu dengan adanya komunitas ini, ada banyak informasi yang tidak
saya dapatkan dimedia komersil ternyata bisa saya dapatkan dari komunitas kampung
media khususnya lagi komunitas-komunitas yang ada di Sumbawa Barat. Saya yang
berasal dari kecamatan seteluk sangat membutuhkan informasi tentang
perkembangan daerah saya karena kebetulan saya sudah belasan tahun meninggalkan
kampung halaman. Informasi-informasi yang saya perolehpun langsung menuju
kepada standar informasi yang saya butuhkan. Ini disebabkan ruang lingkup
informasi ataupun berita yang ditayangkan berasal dari informasi kalangan bawah
‘Grass Road’ yang mungkin tidak dijangkau oleh media komersil.
Syamsul juga menambahkan bahwa pada awalnya saya menganggap
bahwa komunitas kampung media ini adalah program nasional. Kemudian saya
mencoba mencari informasi kepada pemerintah daerah di Balikpapan mengapa di
wilayah kita tidak ada komunitas seperti ini. Akan tetapi dari hasil
penelusuran, saya ketahui bahwa komunitas
kampung media ini adalah program khusus yang hanya dimiliki oleh Pemerintah
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Saya sangat mengapresiasi akan hal ini.
Selanjutnya komunitas ini saya perkenalkan kepada pemerintah di Balikpapan,
sekiranya program ini bisa diikuti dan memberikan manfaat yang besar bagi
setiap orang yang tidak terbatas akan ruang dan waktu.
Akan tetapi ada sedikit hal yang perlu menjadi perhatian kita bersama, hal itu
adalah masih kurangnya media yang dimilki oleh masyarakat umum untuk bisa
mengakses informasi yang sangat berharga ini. Disatu sisi mungkin masyarakat
ada kemauan untuk terus menggali informasi dari media online, akan tetapi
terkadang fasilitas yang tidak mereka miliki, disisi lain ada fasilitas akan
tetapi kemampuan atau kemauan untuk menggunakan media ini yang tidak dimiliki.
Oleh karena itu antara factor kemauan dan kepemilikan fasilitas ini harus
berjalan seiring.
Mungkin upaya yang dapat dilakukan untuk bisa menumbuhkan
minat dan kemauan memanfaatkan media online untuk menggali informasi bisa
dilakukan dengan pelaksanaan kegiatan seminar yang melibatkan semua stakeholder
yang terkait untuk memasyarakatkan internet sehat, kemudian diikuti dengan
memanfaatkan atau memberdayakan secara maksimal Pusat Layanan Internet (PLIK)
Kecamatan. Dengan berjalannya kedua upaya ini diharapkan transfer informasi
kepada seluruh lapisan masyakarat bisa tercapai dengan baik.
Semangat terus Komunitas kampung Media,
sampaikanlah informasi walau sekecil apapun karena mungkin bermanfaat bagi
orang lain. Dengan informasi kecil kita bangun perabadan besar. (c_benk vh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar